Mumpung ada inspirasi mampir, sebelum tidur.
Mengapa juga saya teringat dengan sebuah puisi, ada baitnya yang berbunyi
"Aku ingin mencintaimu dengan sederhana..."
Sambil mengingat ciptaan siapa puisi tersebut, saya bertanya dalam hati.
"Bagaimana mungkin?".
Tiba tiba jeritan anak kecil tetanggaku membuyarkan anganku.
Lalu.
Bagaimana jika aku dengan sederhananya meminta agar kau berteduh saat hujan.
Bagaimana jika aku dengan sederhananya meminta agar kau berteduh saat hujan.
Bagaimana jika aku dengan sederhananya meminta agar kau selalu tersenyum kepada semua.
Bagaimana jika aku dengan sederhana meminta agar kau terus belajar bersikap baik.
Apa aku telah mencintaimu dengan sederhana.
Tentu bukan itu.
Jika dan hanya jika itu aku lakukan. Tak lain karena aku tidak mau cinta yang sederhana menjadi rumit.
Sebentar.
Sesaat aku koreksi tulisanku, aku tidak mau jika tanpa sengaja aku menuliskan namamu.
Tidak ada ternyata.
Malam ini, 07042018 2245.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar